Di dunia kerja yang terus berubah dan berkembang, keterampilan teknis saja tidak lagi cukup untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Salah satu faktor penentu keberhasilan karier di era modern adalah growth mindset, atau pola pikir berkembang. Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh psikolog Carol Dweck, dan kini menjadi prinsip penting dalam pengembangan diri profesional.
Growth mindset atau pola pikir berkembang adalah pola pikir yang menganggap keberhasilan dan kemampuan seseorang dapat berkembang melalui waktu, usaha, dan ketekunan. Orang yang memiliki polar pikir growth mindset percaya bahwa bakat bukanlah sesuatu yang tetap, melainkan bisa diasah dan ditingkatkan. Orang dengan pola pikir growth mindset akan selalu terbuka untuk belajar, menerima tantangan, dan menjadikan kegagalan sebagai kesempatan untuk berkembang. Karena growth mindset memiliki pola pikir yang membuat kita ingin untuk terus belajar dan berkembang, maka dengan growth mindset kita bisa membawa banyak keuntungan dalam dunia kerja.
Manfaat dari growth mindset yang pertama adalah, meningkatkan daya juang dan ketahanan mental. Dalam bekerja, kegagalan dan kritik adalah yang tidak dapat terhindarkan. Orang dengan pola pikir growth mindset cenderung tidak mudah menyerah karena mereka melihat kegagalan sebagai bagian dari proses belajar, bukan sebagai akhir dari segalanya. Yang kedua ada meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri. Dengan growth mindset dapat menumbuhkan pandangan realistis terhadap kemampuan dan kapabilitas seseorang. Jika kamu sudah mengetahui kemampuan diri kamu sendiri, maka kamu akan merasa terdorong untuk membangun kekuatan dalam mengatasi kelemahan yang berujung pada peningkatan harga diri dan kepercayaan diri. Yang ketiga ada mengembangkan kreativitas dan inovasi. Orang dengan pola pikir growth mindset akan lebih terbuka terhadap ide dan sudut pandang baru yang dapat memancing untuk mengeluarkan ide baru. Hal ini dapat mengarah pada solusi dan pendekatan inovatif terhadap masalah.
Selanjutnya ada mudah menerima masukan, orang dengan pola pikir growth mindset jika mendapat masukan atau feedback akan menerima nya sebagai sarana perbaikan diri dan bukan sebagai serangan. Karena dengan menerima masukan yang diberikan dapat membuat kita belajar untuk mengatasi kelemahan kita. Yang terakhir ada meningkatkan keinginan belajar. Orang dengan pola pikir growth mindset percaya bahwa mengembangkan diri bisa diusahakan dengan ketekunan dan hal ini membuat mereka lebih terbuka untuk mempelajari keterampilan baru dan memperoleh pengetahuan baru.
Growth mindset bukanlah suatu sihir yang secara instan dapat mengubahmu melainkan tanpa pola pikir berkembang, kamu tidak akan mengerahkan upaya yang perlu dikembangkan sehingga kamu bisa terus terjebak tanpa pengembangan diri. Lalu bagaimana cara untuk mengembangkan growth mindset?
Pertama kamu bisa mulai dengan menghargai setiap proses usaha. Ketika sedang melakukan sesuatu dan ternyata hasil nya tidak sesuai ekpektasi, jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. Tetapi jadikan lah kegagalan itu sebagai bahan evaluasi dan hargai proses yang telah kamu lalui karena semua usaha itu tidak akan pernah sia-sia. Kedua ada akui dan berdamai dengan ketidaksempurnaan. Maksud nya adalah kamu juga harus menyadari bahwa setiap individu pasti memiliki kekurangan, namun kekurangan tersebut dapat dijadikan sebagai salah satu langkah pola pikir berkembang untuk terus memperbaiki diri, mengenal diri lebih baik, dan mencintai diri sendiri. Setelah itu ada hadapi tantangan dan jangan dihindari. Jika dihadapkan dengan tantangan, cobalah percaya diri untuk menghadapi nya dan menjadikan nya sebagai kesempatan untuk mempelajari hal baru. Yang terakhir ada menerima masukan, dengan menerima masukan membangun yang dapat mengembangkan diri adalah bagian dari cara untuk mengembangkan growth mindset. Jika ada yang memberikan kritikan yang menjatuhkan, jadikan lah kritikan tersebut sebagai salah satu masukan yang digunakan untuk evaluasi perbaikan diri.
Memiliki growth mindset bukan hanya soal berpikir positif, tetapi tentang membangun kebiasaan belajar terus-menerus, berani gagal, dan bangkit kembali. Di dunia kerja yang semakin kompetitif, pola pikir ini bukan lagi pilihan—melainkan kebutuhan. Dengan growth mindset, kamu membuka pintu untuk berkembang, naik level, dan menciptakan karier yang lebih bermakna. Semoga bermanfaat!